Kamis, 01 Maret 2012

BAB I PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN


Latar Belakang Pendidikan Kewarganegaraan
1. Latar belakangnya ialah diadakannya kewarganegaraan adalah bahwa semangat perjuangan bangsa yang merupakan kekuatan mental spiritual telah melahirkan kekuatan yang luar biasa dalam masa perjuangan fisik, sedangkan dalam menghadapi globalisasi untuk mengisi kemerdekaan kita memerlukan perjuangan nono fisik sesuai dengan bidang profesi masing2. Perjuangan ini dilandasi oleh nilai2 perjuangan bangsa sehingga kita tetap memiliki wawasan dan kesadaran bernegara, sikap dan prilaku yang cinta tanah air dan mengutamakan persatuan serta kesatuan bangsa dalam rangka bela negara demi tetap utuh dan tegaknya NKRI.
yang terdiri dari :
1. UU Nomor 2 tahun 1989 (sistem pendidikan nasional)
2. Perjalanan penting sejarah Bangsa Indonesia:
• Era sebelum dan selama penjajahan
• Era perebutan dan mempertahankan kemerdekaan
• Era pengisian kemerdekaan
3. Semangat perjuangan bangsa
4. Globalisasi, yg ditandai…
• Kuatnya pengaruh pembangunan lembaga kemasyarakatan Internasional
• Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
Dalam menghadapi globalisasi & menatap masa depan untuk mengisi kemerdekaan kita perlu perjuangan non fisik sesuai bidang profe si masing-masing
2. Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indonesia adalah negara kebangsaan modern. Negara kebangsaan modern adalah negara yang pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan atau nasionalisme yaitu pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras, etnik, atau golongannya. [Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998]. Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, perlu ditingkatkan secara terus menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah diciptakan sebagai Negara Kesatuan dengan bentuk Republik. Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. [Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945]. Dalam perkembangannya sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan penghujung abad ke-20, rakyat Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang mengancam keutuhan negara. Untuk itu diperlukan pemahaman yang mendalam dan komitmen yang kuat serta konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Konstitusi Negara Republik Indonesia perlu ditanamkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, khususnya generasi muda sebagai generasi penerus. Indonesia harus menghindari sistem pemerintahan otoriter yang memasung hak-hak warga negara untuk menjalankan prinsip-prinsip demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kehidupan yang demokratis di dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, masyarakat, pemerintahan, dan organisasi-organisasi non-pemerintahan perlu dikenal, dipahami, diinternalisasi, dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi. Selain itu, perlu pula ditanamkan kesadaran bela negara, penghargaan terhadap hak azasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, tanggung jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, serta sikap dan perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
Dasar Pemikiran Pendidikan Kewarganegaraan:
1. Bahwa pendidikan nasional yg berakar pada kebudayaan Bangsa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kecerdasan serta harkat dan martabat bangsa, mewujudkan manusia serta masyarakat Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berkualitas mandiri sehingga mampu membangun dirinya dan masyarakat sekelilingnya serta dapat memenuhi kebutuhan pembangunan nasional & bertanggung jawab atas pembangunan bangsa.
2. Jiwa politik, rasa cinta tanah air, semangat kebangsaan, kesetiakawanan sosial, kesadaran pd sejarah bangsa, dan sikap menghargai jasa para pahlawan di kalangan mahasiswa hendak dipupuk melalui pendidikan kewarganegaraan.
Tujuan utama pendidikan kewarganegaraan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
1. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan
2. Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti-korupsi
3. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya
4. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
Untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara, sikap serta perilaku cinta tanah air dan bersendikan kebudayaan, wawasan nusantara serta ketahanan nasional dalam diri para mahasiswa sebagai calon sarjana yang sedang mengkaji dan akan menguasai IPTEK dan Seni.
1. Bangsa adalah Orang-orang yang memiliki kesamaan asal keturunan, adat istiadat, bahasa dan sejarah serta berpemerintahan sendiri.
2. Bangsa adalah Kumpulan manusia yang terikat karena kesatuan bahasa & wilayah tertentu di muka bumi. Bangsa Indonesia adalah sekelompok manusia yg mempunyai kepentingan yg sama & menyatakan dirinya sebagai satu bangsa serta berproses dalam satu wilayah yg disebut nusantara Indonesia.
1. Negara adalah Suatu organisasi dari sekelompok manusia yang bersama-sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengakui adanya satu pemerintahan yang mengurus tata tertib serta keselamatan sekelompok atau beberapa kelompok manusia tersebut.
2.Negara adalah Satu perserikatan yang melaksanakan satu pemerintahan melalui hukum yang mengikat masyarakat dengan kekuasaan untuk memaksa untuk ketertiban sosial.
Proses bangsa yang bernegara adalah memberikan gambaran tentang terbentuknya bangsa dimana kelompok manusia didalamnya bagian dari bangsa, negara merupakan organisasi yg mewadahi bangsa trsbut berdasarkan pentingnya keberadaan negara sehingga tumbuhlah kesadaran utk mempertahankan keutuhan negara melalui upaya bela negara. upaya ini dapat terlaksana dngan baik apabila tercipta pola pikir,pola sikap & tindak perilaku bangsa yg berbudaya yang memotivasi keinginan untuk membela negara.
Proses bangsa yang menegara diawali dengan adanya pengakuan yagn sama atas kebenaran hakiki dan kesejarahan yang merupakan gambaran kebenaran secara faktual dan otentik. Yang dimaksud adalah:
1. Kebenaran yang berasal dari Tuhan pencipta alam semesta, kebenaran tersebut adalah meliputi:
Keesaan Tuhan, manusia harus beradab, manusia harus bersatu, manusia harus memiliki hubungan sosial, kekuasaan di dunia adalah kekuasaan manusia. Kebenaran inilah yang dijadikan falsafah hidup atau ideologi NKRI yaitu seperti terdapatnya dalam falsafah Pancasila.
2. Kesejarahan, sejarah adalah satu dasar yang tidak dapat ditinggalkan berdasarkan asal mula bangsabangsa kita memahami proses terbentuknya NKRI sebagai hasil perjuangan bangsa dengan demikian kita akan mengerti dan menyadari kewajiban individual terhadap bangsa dan negara.
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/02/latar-belakang-pendidikan-kewarganegaraan/

PENGERTIAN BANGSA DAN NEGARA


Bangsa
Adalah orang – orang yang memiliki kesamaan asal keturunan, adat, berbangsa, serta berpemerintahan sendiri.
Secara etimologi , “bangsa” berarti kesatuan asal usul,adat,keturunan,bahasa, dan sejarahnya.
Menurut bahasa sansekerta vamsah (wangsa) yaitu hubungan persaudaraan ras atau suku, hubungan darah dan keturunan.
Menurut inggris (nation) berarti kelahiran baru tidak berarti melahirkan fisik melainkan roh yang menjiwai kelompok masyarakat tsb sehingga masyarakat itu menyadari kesatuan dan kebersamaannya.

 Negara
            Adalah suatu organisasi dari sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang bersama – sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengakui adanya satu pemerintahan yang mengurus tata tertib, serta keselamatan sekelompok atau beberapa kelompok manusia tsb.
Menurut etimologi, kata “negara” berasal dari kata staat (belanda dan jerman) ; state (inggris) ; etat (prancis) ; status atau statum (latin). Kata – kata tsb berarti, “meletakkan dalam keadaan berdiri” ; “ menempatkan” ; atau “membuat berdiri”.
Sumber : Buku Pendidikan Kewarganegaraan Untuk SMK Kelas X (Penerbit Yudhitira).





Rabu, 29 Februari 2012

BAB I HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA


Hak adalah benar, milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah di tentukan oleh UU, peraturan.
Contoh Hak :
  •            Hak amandemen, hak untuk mengusulkan perubahan Rancangan UU.
  •            Hak angket, hak DPR untuk mengadakan penyelidikan tentang ketidakberesan lembaga – lembaga pemerintah, atau tentang tindakan – tindakan para anggota dewan.
  •           Hak asasi, hak yang dasar atau pokok, misalnya hak hidup, hak mendapatkan perlindungan, hak mengeluarkan pendapat, hak hidup layak, dan sebagainya. 
  •      Hak cipta, hak seseorang terhadapan hasil penemuannya yang dilindungi oleh UU (seperti hak cipta mengarang, menulis buku,mengubah musik)
  •      Hak inisiatif, hak anggota DPR untuk mengajukan UU mengenai masalah tertentu kepada pemerintah
  •      Hak prerogatif, hak khusus atau istimewa yang ada pada seseorang karena kedudukkannya sebagai Kepala Negara. Misalnya memberi grasi,amnesti,tanda gas, gelar kehormatan, dan lain - lain.

Sumber : Buku Pendidikan Kewarganegaraan Untuk SMK Kelas XII Drs.Agus Sumali, M.M. (Penerbit : Yudhitira).

Kewajiban adalah suatu beban atau tanggungan yang bersifat kontraktual. Dengan kata lain kewajiban adalah sesuatu yang sepatutnya diberikan.
Contoh Kewajiban :
-           Dalam jual beli, bila kita membeli suatu barang, maka kita wajib membayar barang tsb.
-          Memakai kendaraan beroda dua atau beroda empat, maka kita wajib membayar pajak tsb.
-          Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh.
-           Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda).
-          Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya.
-           Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara Indonesia.
-           Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik

Perwujudan hukum menjadi hak dan kewajiban itu terjadi dengan adanya perantaraan peristiwa hukum. Segala peristiwa atau kejadian dalam keadaan tertentu adalah peristiwa hukum. Untuk terciptanya suatu hak dan kewajiban diperlukan terjadinya peristiwa yang oleh hukum dihubungkan sebagai akibat. Karena pada umumnya hukum itu bersifat pasif. Contoh : Terdapat ketentuan "barangsiapa mencuri, maka harus dihukum". Maka bila tidak terjadi peristiwa pencurian maka tidaklah ada akibat hukum.

Sumber:

Kamis, 05 Januari 2012

FENOMENA ULAT BULU


Serangan ulat bulu yang terjadi di berbagai daerah diIndonesia, termasuk di daerah Bekasi, Garut dan Bandung, diiyakini sebagai akibat perubahan iklim yang lembab disamping karena mulai hilangnya pemangsa ulat bulu tersebut.

Perubahan iklim pada temperatur lingkungan menjadi salah satu penyebab populasi ulat bulu yang terus meningkat. Akibat suhu dengan kelembaban tinggi tersebut  dapat memicu lebih cepat reproduksi ulat-ulat tersebut untuk terus berkembang biak dan menghabiskan daun-daun mangga yang ada.
Serangan ulat bulu, seperti yang telah terjadi di kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, dan di Kota Bekasi, beberapa saat lalu. Kini juga telah mengancam sentra kebun bibit dan mangga frigga di desa Jarangan, Kecamatan Rejoso, Pasuruan, Jawa Timur. Selain menyebabkan pohon mangga meranggas,masa persiapan bunga hingga panen mangga dipastikan akan tertunda hingga satu musim.
Cara menangani kasus ulat ini, menurut peneliti memang terkesan sulit karena biasanya siklus tersebut  dapat terjadi beberapa waktu sekali. Namun karena fenomena cuaca yang sudah berubah diprediksi akan ada peluang  untuk memperkecil dampaknya melalui  cara memelihara lingkungan setempat dengan baik dan menghidupkan kembali ekosistem pemangsa dan parasitoinya. Jika ekosistem yang bisa mengendalikan kupu-kupu dan ulat yang ada maka ulat akan berkurang. Selain itu, peneliti  juga menganjurkan untuk tidak menggunakan intektisida. Sehingga selain ulat juga akan mematikan serangga serta parasitoid yang ada.
Fenomena ulat bulu yang saat ini terjadi, ternyata pernah dialami pada 1936 lalu. Dampaknya hampir sama yaitu menimbulkan kerugian pada para pemilik kebun mangga di daerah tersebut. fenomena ulat bulu juga pernah terjadi dan menyerang tanaman cabai se-Jawa hingga menjadi layu menguning akibat serangan hama tanaman.

2 versi asal mula manusia


-          Menurut proses purbakala menjadi manusia

Berasal dari kera (hewan) menjadi sebuah makhluk hidup yang bisa beraktifitas setiap harinya.
asal mula manusia itu dari kera yang tak bisa mengerjakan apa-apa menjadi manusia yang bisa mengerjakan suatu pekerjaan apa saja.
-          Menurut proses manusia dalam pertumbuhan


 beritagokils.blogspot.com

manusia terbentuk sesuai pertumbuhan setiap hari seperti gambar di atas.

Pengertian tata surya, planet, matahari dan pelangi beserta proses terjadinya



Ø  Tata surya adalah sekelompok benda langit yang terdiri atas matahari sebagai pusat dan sumber cahaya yang dikelilingi oleh planet-planet beserta satelit-satelitnya, asteroid (planetoid), komet, dan meteor. 

TEORI TERBENTUKNYA TATA SURYA

Ada beberapa teori yang saya ketahui tentang terbentuknya tata surya. saat saya mencari hal itu saya menemukan setidaknya ada 5 hal atau 5 teori tentang terbentuknya tata surya. antara lain : TEORI KABUT, TEORY PLANETESIMAL, TEORY BINTANG KEMBAR, TEORY PASANG SURUT, TEORY AWAN DEBU(PROTO PLANET)

TEORI KABUT

Teori Kabut disebut juga Teori Nebula.Teori tersebut dikemukakan oleh Immanuel Kart danSimon de Laplace.Menurut teori ini mula-mula ada sebuah nebula yang baur dan hampir bulat yang berotasi dengan kecepatan sangat lambat sehingga mulai menyusut.Akibatnya terbentuklah sebuah cakram datar bagian tengahnya.penyusutan berlanjut dan terbentuk matahari di pusat cakram.Cakram berotasi lebih cepat sehinggabagian tepi-tepi cakram terlepas membentuk gelang-gelang bahan.Kemudian bahan dalam gelang-gelang memadat menjadi planet-planet yang berevolusi mengitari Matahari.

TEORI PLANETESIMAL

Teori Planetesimal dikemukakan oleh T.C Chamberlein dan F.R Moulton.Menurut teori ini,Matahari sebelumnya telah ada sebagai salah satu dari bintang-bintang yang banyak di langit.Suatu ketika bintang berpapasan dengan Matahari dalam jarak yang dekat.Karena jarak yang dekat, tarikan gravitasi bintang yang lewat sebagian bahan dari Matahari(mirip lidah raksasa) tertarik ke arah bintaang tersebut.Saat bintang menjauh, lidah raksasa itu sebagian jatuh ke Matahari dan sebagian lagi terhambur menjadi gumpalan kecil atau planetesimal.Planetesimal-planetesimal melayang di angkasa dalam orbit mengitari Matahari.Dengan tumbukan dan tarikan gravitasi, planetesimal besar menyapu yang lebih kecil dan akhirnya menjadi planet.

TEORI BINTANG KEMBAR

Menurut Teori Bintang Kembar,dahulu Matahari merupakan bintang kembar kemudian bintang kembarannya meledak menjadi kepingan-kepingan.Karena pengaruh gaya gravitasi bintang yang tidak meledak(Matahari),maka kepingan-kepingan itu bergerak mengitari bintang tersebut dan menjadi planet-planet.

TEORI PASANG SURUT

Teori Pasang Surut pertama kali disampaikan oleh Buffon.Buffon menyatakan bahwa tata surya berasal dari materi Matahari yang terlempar akibat bertumbukan dengan sebuah komet.
Teori pasang surut yang disampaikan Buffon kemudian diperbaiki oleh Sir James Jeans danHarold Jeffreys.Mereka berpendapat bahwa tata surya terbentuk oleh efek pasang gas-gas Matahari akibat gaya gravitasi bintang besar yang melintasi Matahari.Gas-gas tersebut terlepas dan kemudian mengelilingi Matahari.Gas-gas panas tersebut kemudian berubah menjadi bola-bola cair dan secara berlahan mendingin serta membentuk lapisan keras menjadi planet-planet dan satelit.

TEORI AWAN DEBU(PROTO PLANET)

Teori ini dikemukakan oleh Carl von Weizsaecker kemudian disempurnakan oleh Gerard P.Kuiper pada tahun 1950.Teori proto planet menyatakan bahwa tata surya terbentuk oleh gumpalan awan gas dan yang jumlahnya sangat banyak.Suatu gumpalan mengalami pemampatan dan menarik partikel-partikel debu membentuk gumpalan bola.Pada saat itulah terjadi pilinan yang membuat gumpalan bola menjadi pipih menyerupai cakram (tebal bagian tengah dan pipih di bagian tepi).Karena bagian tengah berpilin lambat mengakibatkan terjadi tekanan yang menimbulkan panas dan cahaya(Matahari).Bagian tepi cakram berpilin lebih cepat sehingga terpecah menjadi gumpalan yang lebih kecil.Gumpalan itu kemudian membeku menjadi planet dan satelit.
Ø  Matahari adalah sebuah bintang biasa sama halnya dengan bintang lain yang terlihat di malam hari. Karena jaraknya yang dekat dengan bumi, yaitu sekitar 149.500.000 km, matahari terlihat sangat besar dibandingkan dengan bintang lainnya.. dalam klasifikasi bintang, matahari termasuk bintang normal.
           Statistic fisik matahari :
-          Massa matahari adalah 1,99 x  kg, lebih dari 99% massa total tata surya dan hampir 330.000 kali massa bumi.
-          Jari-jari matahari di ekuator sepanjang 695.000 km atau 108,9 jari-jari bumi.
-          Temperatur matahari di permukaan yaitu 6000°C.
-          Magnitude atau tingkat kecermelangan matahari yaitu -26,8.
-          Matahari berotasi dengan kecepatan yang tidak sama antara bagian kutub dengan bagian ekuator, di bagian ekuator periode rotasi matahari adalah 27 hari, sedangkan di bagian kutubnya 30 hari. 
Ø  Planet adalah anggota terpenting di tata surya, kata planet berasal dari bahasa yunani yang artinya penjelajah atau pengembara.  Tata surya memiliki 8 planet yang mengitari matahari, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Sedangkan Pluto dikatagorikan sebagai planet kerdil atau dwarf planet. Berdasarkan letaknya, dibedakan lagi dengan bumi dan planetoid sebagai batas.
Bumi sebagai batas maka planet dibedakan menjadi:
Planet Inferior (inferior planets) : planet yang lintasannya diantara Bumi dan Matahari, terdiri atas Merkurius dan Venus
Planet Superior (superior planets) :  planet-planet yang lintasannya diluar bumi, terdiri atas Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Sumber : taruna-bakti.com/.../Geografi%20-...
Ø  Pelangi merupakan suatu busur spektrum besar yang terjadi karena pembiasan cahaya matahari oleh butir-butir air. 
PROSES TERJADINYA PELANGI


Terjadinya pelangi adalah pembiasan cahaya. Ketika dibiaskan, cahaya akan berubah arah. Biasanya pembelokan ini terjadi ketika cahaya pindah dari medium satu ke yang lain. Hal ini terjadi karena cahaya bergerak dengan kecepatan berbeda dalam medium berlainan.
Ketika memasuki prisma kaca, cahaya akan dibelokkan. Begitu pula jika keluar dari prisma.Selain membiaskan cahaya, prisma memisahkan cahaya putih menjadi komponen warnanya. Warna cahaya yang berlainan ini berbeda frekuensinya, sehingga memiliki kecepatan tempuh berbeda ketika memasuki suatu zat.
Cahaya yang kecepatannya rendah di dalam kaca akan dibelokkan lebih tajam ketika pindah dari udara ke kaca, karena perbedaan kecepatannya berlainan. Tak mengherankan jika komponen yang membentuk cahaya putih dipisahkan berdasarkan frekuensinya ketika melewati kaca. Pada prisma, cahaya akan dibelokkan dua kali, ketika masuk dan keluar, sehingga penyebaran cahaya terjadi.

Tetesan air hujan dapat membiaskan dan menyebarkan cahaya mirip sebuah prisma. Dalam kondisi yang tepat, pembiasan cahaya ini membentuk pelangi.





Rabu, 04 Januari 2012

pengertian ilmu alamiah dasar

A. Pengertian ilmu alamiah dasar.
    Ilmu alamiah atau sering disebut ilmu pengetahuan alam (natural science), merupakan pengetahuan yang mengkaji mengenai gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini, sehingga terbentuk konsep dan prinsip. Ilmu Alamiah Dasar hanya mengkaji konsep-konsep dan prinsip-prinsip dasar yang essensial saja.
    Pada pembahasan kali ini kami akan membahas Ilmu Alamiah Dasar secara lebih spesisfik lagi, yaitu pembahasan mengenai Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi. Seseorang menggunakan teknologi karena ia memiliki akal. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman, mudah, nyaman dan sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat-perangakat mesin, seperti computer, kendaraan, handphone, dan lain sebagainya.
    Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Meskipun ada dampak negatifnya atau kelemahan dari kemajuan IPTEK. Namun hal ini seolah diabaikan oleh manusia, faktanya tidak dipungkiri lagi IPTEK dikembangkan setiap waktu.






A. IPA dan Teknologi
     IPA adalah ilmu yang membahas tentang alam semesta dan segala isinya. Sedangkan teknologi IPA adalah suatu penerapan IPA untuk memenuhi kebutuhan manusia. Teknologi ini dapat dibagi menjadi beberapa macam yaitu :
1. Teknologi Maju
Yakni teknologi tingkat pertama suatu usaha yang mengarah pada bidang pendidikan, latihan serta pembinaan para tenaga peneliti ilmiah untuk selalu mengikuti dan menguasai perkembangan teknologi yang vital serta dibutuhkan oleh suatu Negara.
2. Teknologi Adaptif atau Teknologi Madya
Yakni perkembangan dari suatu teknologi suatu Negara maju yang penggunaannya masih harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan Negara yang memerlukan.
3. Teknologi Protektif
Yakni teknologi yang digunakan untuk melindungi (konservasi, restorasi, dan generasi) segenap sumber daya yang ada.
B. Keterkaitan IPA dengan Teknologi
   Pada mulanya antara ilmu pengetahuan dan teknologi itu tidak selalu mempunyai kaitan. Misalnya, dulu manusia membuat perahu untuk membuat perahu dan belum mengenal teknologi membuat perahu.
   Namun dalam kehidupan manusia dewasa ini tidak dapat terlepas dari ilmu alamiah dan teknologi dalam berbagai bidang. Misalnya, sejak dalam kandungan manusia mendapat perawatan secara medis melalu pemeriksaan berkala di Puskesmas atau di BKIA (Balai Kesejahteraan Ibu dan Anak). Setelah lahir, mendapat vaksinasi untuk memperoleh kekebalan terhadap berbagai macam penyakit.
   Ilmu kedokteran dan ilmu farmasi (obat-obatan) merupakan cabang dari Biologi sebagai ilmu terapan. Pakaian, pensil, jam tangan, bolpoin atau buku tulis yang kita pakai adalah hasil teknologi. Ilmu Alamiah murni memang tidak secara langsung berperan dalam kehidupan manusia. Tetapi antara ilmu murni dan ilmu terapan (teknologi) mempunyai keterkaitan yang erat. Dari konsep atau prinsip ilmu murni dapat dikembangankan ilmu terapan (teknologi). Sebaliknya teknologi atau ilmu terapan memberikan sumbangan penemuan-penemuannya pada prinsip atau hukum-hukum baru dan seterusnya.
C. Konsep-konsep dasar teknologi IPA
    Sekarang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan teknologi tidak lagi berdiri sendiri. Sains dan teknologi selalu saling menunjang sehingga dapat maju dengan pesat. Berikut ini adalah uraian singkat konsep-konsep dasar teknologi IPA dalam memenuhi kebutuhan manusia :
1. Materi
   Yakni apa saja yang mempunyai masssa dan sesuatu yang menempati ruang. Contohnya meja, kursi, awan, gunung, dan sebagainya.
Seperti telah dikemukakan bahwa manusia dalam hidup ini memerlukan materi, baik biotis maupun nonbiotis. Materi biotis dari bahan benda hidup dengan protein, sedangkan materi nonbiotis mulai dari gas oksigen sampai benda-benda yang kita pakai sehari-hari. Benda-benda itu merupakan hasil olahan melalui teknologi. Misalnya, materi zat besi dapat menjadi kendaraan atau benda lainnya.
2. Energi
   Yakni sesuatu yang dapat memindahkan materi dari suatu tempat ke tempat yang lain. Dalam kehidupan manusia modern penggunaan energy semakin luas kecuali dalam industri dan transportasi juga menyangkut dalam rumah tangga dimulai dari kompor sampai penggunaan energy listrik untuk AC (Air Condition).
  Dalam kehidupan sehari-hari beberapa bidang ilmu yang memanfaatkan nuklir untuk kepentingan hidup manusia antara lain berhubungan dengan:
1. Pengaruh radiasi pada Makhluk Hidup
   Sinar-sinar yang timbul dari zat radioaktif misalnya sinar gamma. Sinar gamma dapat mengakibatkan kematian. Sifat dapat mematikan dari sinar radioaktif dapat digunakan untuk pemberantasan hama, misalnya serangga yang merusak kopi dalam gudang, bahan-bahan dari kayu, bahan makanan, dan sebagainya.
   Sinar juga dapat menghambat pertumbuhan dan pertunasan sehingga dapat digunakan untuk menyimpan kentang di dalam gudang. Perubahan sifat-sifat genetika, sifat-sifat makhluk hidup terdapat dalam kromoson atau gen yang terdapat dalam intisar. Sinar radioaktif memiliki sifat mengubah atau memutasi gen. Hal tersebut dapat dimanfaatkan dalam mencari bibit unggul, misalnya pada padi.
2. Teknik Nuklir untuk pemuliaan padi dan tanaman lain
       Dengan menggunakan sifat sinar gamma yang mampu mengadakan mutasi gen dari biji-bijian dapat dicari muatan yaitu variasi hasil mutasi gen yang menguntungkan bagi manusia. Contohnya padi yang umumnya lebih pendek buahnya lebih banyak, tahan terhadap hama dan sebagainya. Dapat juga dicari muatan yang tahan terhadap kekeringan dengan tujuan untuk mendapatkan tanaman yang tahan ditanam pada tanah kering.



3. Teknik Nuklir Industri
Radiasi sinar radioaktif dapat dipergunakan untuk hal-hal berikut :
a. Industri Kayu
   Mutu kayu dapat ditingkatkan dengan jalan merendam ke dalam cairan bahan organik monomer (bahan plastik). Bahan ini bila terkena radiasi akan menjadi polimer. Maka kayu menjadi jauh lebih keras dan sangat tahan terhadap cuacu dan tahan terhadap serangga.
b. Serat Tekstil
   Serat-serta atau benang tekstil baik dari bahan alamiah misalnya kapas maupun serat sintetis yakni poliestet dapat diubah sifatnya sehingga lebih baik kualitasnya. Dengan bantuan radiasi serat poliester dapat diubah menjadi bahan yang dapat menyerap air dan juga mudah menyerap warna. Serat polipropilen dapat berubah sifatnya dari tidak tahan panas menjadi tahan panas dan menghisap air.
c. Industri Kulit
   Kulit yang banyak dipakai dalam industri tas, sepatu, dan lain-lain melalui proses radiasi ternyata dapat ditingkatkan mutunya tetapi perlu kecermatan karena dosis yang terlalu tinggi dapat menimbulkan kerusakan kulit.
d. Industri Pengawetan makanan
    Pengawetan makanan dapat dilakukan dengan cara membunuh kuman-kuman pembusuk melalui radiasi. Contohnya bahan-bahan makanan yang diawetkan dengan cara tersebut adalah beras, kentang, gandum, buah-buahan kering, daging, sayuran, dan biji-bijian.

4. Teknik Nuklir untuk Kesehatan
   Pada bidang kesehatan, nuklir digunakan untuk mengadakan diagnosis suatu penyakit dalam. Penggunaan car-cara yang biasa digunakan misalnya Sinar X. Penggunaan zat radioaktif memberikan informasi yang lebih memuaskan daripada menggunakan Sinar X.
Contoh penggunaan radioaktif adalah untuk mennetukan lokasi tumor atau kanker, kelainan paru-paru, kelainan kelenjar gondok, kelainan ginjal, dan sebaginya.
5. Teknik Nuklir dalam industri Radiografi
    Foto rontgen pada tulang yang patah atau paru-paru yang sakit merupakan suatu contoh gambar hasil radiografi tulang atau paru-paru dengan menggunakan Sinar X.
   Dengan menggunakan sinar gamma dapat diperoleh gambar yang ebih jelas untuk menunjukan ada atau tidaknya keretakan. Cara ini dapat digunakan untuk meeriksan sambungan-sambungan baja hasil pengelasan.
6. Teknik Nuklir dalam Hidrologi
   Dalam hidrologi zat radioaktif digunakan sebagai perunut atau penelusur dengan cara memasukan zat radioaktif ke dalam aliran air misalnya sungai. dengan menggunakan detektor seperti “Geiger Muller” hasilnya dapat memberikan informasi mengenai antar lain kecepatan air mengalar, adanya air yang merembes ke dalam tanah dan kemana rembesan itu mengalir.
7. Teknik Nuklir untuk Studi pencemaran Lingkungan
    Lingkungan yang tercemar dapat membahayakan. Misalnya, pencemaran udara, air, tanaman, hewan dimana manusia sering mengkonsumsinya. Dengan teknik nuklir dapat diketahui tingkat pencemaran yaitu dengan menggunakan senyawa rdaioaktif sebagai perunut untuk melihat penyebaran, penumpukan, dan sifat-sifat zat pencemaran itu dalam lingkungan.
h. Energi cahaya atau cahaya
   Sumber utama cahaya yang digunakan oleh manusia adalah matahari. Dengan teknologi tinggi sekarang mulai digunakan energi dan sinar laser. Energi dapat berbentuk panas, gerak, cahaya, tenaga kimia, tenaga atom, dan lain-lain. Energi juga dapat berubah-ubah bentuknya sebagai contoh energi listrik menjadi energi cahaya.
A. Kesimpulan
    Ilmu Pengetahuan dan teknologi adalah suatu bagian yang tak lepas dari kehidupan manusia dari awal peradaban sampai akhir dari segala akhir kehidupan manusia. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terus berkembang seiring perkembangan peradaban manusia di dunia.
   Untuk melengkapi kecerdasan iptek para pelajar, diperlukan pula penyelarasan pengajaran iptek dengan pengajaran imtaq. Sehingga terbentuklah manusia-manusia cerdas dan bermoral yang dapat menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagian dan imortalitas.
   Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan,oleh karena itu iptek tidak pernah bisa mejadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan
DAFTAR PUSTAKA
Jasin, Maskoeri. 1989. Ilmu Alamiah Dasar