Review Jurnal Laporan sumber-sumber dan penggunaan dana (kas)
PERUSAHAAN
PT. GONENG
LAPORAN
PERUBAHAN NERACA 31 DES 1980 – 31 DES 1981
(DALAM
RIBUAN RUPIAH)
|
||||
31/12/1980
|
31/12/1981
|
Perubahan
|
||
Debet
|
Kredit
|
|||
AKTIVA
|
||||
Kas
|
Rp. 600
|
Rp. 700
|
Rp. 100
|
Rp. -
|
Efek
|
Rp. 700
|
Rp. 500
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
Piutang
|
Rp. 1.200
|
Rp. 1.000
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
Barang
|
Rp. 2.200
|
Rp. 2.600
|
Rp. 400
|
Rp. -
|
Mesin
|
Rp. 4.000
|
Rp. 5.000
|
Rp. 1.000
|
Rp. -
|
Akum. depresiasi mesin
|
Rp. (400)
|
Rp. (600)
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
Bangunan
|
Rp. 4.000
|
Rp. 4.000
|
Rp. -
|
Rp. -
|
Akum. depresiasi bangunan
|
Rp. (600)
|
Rp. (900)
|
Rp. -
|
Rp. 300
|
Tanah
|
Rp. 2.300
|
Rp. 3.700
|
Rp. 1.400
|
Rp. -
|
Jumlah Aktiva
|
Rp. 14.000
|
Rp. 16.000
|
||
HUTANG & MODAL
|
||||
Hutang perniagaan
|
Rp. 1.500
|
Rp. 1.000
|
Rp. 500
|
Rp. -
|
Hutang wesel
|
Rp. 1.000
|
Rp. 1.200
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
10 % obligasi
|
Rp. 4.500
|
Rp. 6.000
|
Rp. -
|
Rp. 1.500
|
Modal saham
|
Rp. 5.000
|
Rp. 5.000
|
Rp. -
|
Rp. -
|
Surplus modal
|
Rp. 1.000
|
Rp. 1.000
|
Rp. -
|
Rp. -
|
Laba ditahan
|
Rp. 1.000
|
Rp. 1.800
|
Rp. -
|
Rp. 800
|
Jumlah Hutang & Modal
|
Rp. 14.000
|
Rp. 16.000
|
||
Jumlah
|
Rp. 3.400
|
Rp. 3.400
|
Selama tahun 1981, Perusahaan PT. Goneng mendapatkan keuntungan netto sesudah pajak sebesar Rp. 1.500.000 dan
dibayarkan sebagai cash deviden sebesar Rp. 700.000
PERUSAHAAN
PT. GONENG
LAPORAN
SUMBER-SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA
31
DESEMBER 1980 – 31 DESEMBER 1981
(DALAM
RIBUAN RUPIAH)
|
|||
Sumber-Sumber
|
Penggunaan
|
||
Dana berasal dari operasi :
|
|||
Keuntungan neto
|
Rp. 1.500
|
Cash deviden
|
Rp. 700
|
Depresiasi
|
Rp. 500
|
Bertambahnya mesin
|
Rp. 1.000
|
Berkurangnya efek
|
Rp. 200
|
Bertambahnya tanah
|
Rp. 1.400
|
Bekurangnya piutang
|
Rp. 200
|
Bertambahnya barang
|
Rp. 400
|
Bertambahnya hutang wesel
|
Rp. 200
|
Berkurangnya hut. perniagaan
|
Rp. 500
|
Bertambahnya obligasi
|
Rp. 1.500
|
Bertambahnya kas
|
Rp. 100
|
Rp. 4.100
|
Rp. 4.100
|
||
Dari
laporan penggunaan dana tersebut diatas, nampak bahwa penggunaan dana (kas)
yang menonjol adalah untuk penambahan mesin, penambahan tanah dan pembayaran
cash deviden.
-
Pertambahnya mesin, berarti
perusahaan telah mengadakan perluasan usahanya.
- - Pertambahnya mesin,
berarti perusahaan telah mengadakan perluasan usaha
-
Pembelian tanah, berarti persiapan ekspansi lebih lanjut
Dari analisa sumber-sumber dan
penggunaan dana PT. Goneng dapat disimpulkan bahwa perusahaan menggunakan
dananya dalam tahun 1981 sebagian besar untuk ekspansi dalam bentuk pembelian
mesin dan tanah. Pembelian mesin dibelanjai terutama dengan hutang jangka
panjang dan depresiasi. Kebijaksanaan tersebut dapat dibenarkan ditinjau dari
sudut likuiditas. Pembelian tanah dibelanjai sebagian dengan modal sendiri dan
sebagian dari hutang jangka panjang. Kebijaksanaan pembiayaan tanah dengan
hutang tidak dibenarkan ditinjau dari sudut likuiditas
2. Dana Dalam Arti Modal Kerja
Dalam kenyataannya selain membuat
laporan sumber dan penggunaan dana atas dasar kas, perusahaan juga membuat
laporan sumber dan penggunaan dana atas dasar modal kerja (statements of
sources and uses of working capital).
Modal kerja dapat diartikan beberapa
Modal kerja adalah kelebihan aktiva lancar diatas hutang lancer. Dalam laporan
sumber dan penggunaan modal kerja tidak dicantumkan penggunaan dana yang
berasal dari modal sendiri karena tidak akan mengakibatkan perubahan modal
kerja (netto).
Contoh :
Berikut
posisi neraca sebuah perusahaan :
Aktiva
Lancar
|
Hutang
Lancar
|
||
Kas
|
Rp. 100.000
|
Hutang perniagaan
|
Rp. 200.000
|
Piutang
|
Rp. 200.000
|
Hutang wesel
|
Rp. 100.000
|
Inventory
|
Rp. 300.000
|
||
Modal kerja
|
Rp. 300.000
|
||
Jumlah aktiva
|
Rp. 600.000
|
Jumlah hut. & mod.
|
Rp. 600.000
|
Selanjutnya terjadi berbagai
transaksi yang mengakibatkan perubahan unsur aktiva lancar dan hutang lancar,
yaitu :
a. Perubahan ke – 1
Pembelian barang (inventory) secara kredit sebesar Rp.
50.000.
Aktiva
Lancar
|
Hutang
Lancar
|
||
Kas
|
Rp. 100.000
|
Hutang perniagaan
|
Rp. 250.000
|
Piutang
|
Rp. 200.000
|
Hutang wesel
|
Rp. 100.000
|
Inventory
|
Rp. 350.000
|
||
Modal kerja
|
Rp. 300.000
|
||
Jumlah aktiva
|
Rp. 650.000
|
Jumlah hut. & mod.
|
Rp. 650.000
|
b. Perubahan ke – 2
Pembayaran hutang perniagaan sebesar Rp. 100.000 dengan kas
Aktiva
Lancar
|
Hutang
Lancar
|
||
Kas
|
Rp. -
|
Hutang perniagaan
|
Rp. 150.000
|
Piutang
|
Rp. 200.000
|
Hutang wesel
|
Rp. 100.000
|
Inventory
|
Rp. 350.000
|
||
Modal kerja
|
Rp. 300.000
|
||
Jumlah aktiva
|
Rp. 550.000
|
Jumlah hut. & mod.
|
Rp. 550.000
|
Dari contoh diatas, dapat ditarik
kesimpulan bahwa jumlah modal kerja harga akan berubah jika ada perubahan dalam
non current account (aktiva tetap, hutang jangka panjang dan modal sendiri).
Perubahan unsur non current account yang memperbesar modal kerja disebut dengan
sumber modal kerja atau sources of work capital. Sedangkan yang memperkecil
modal kerja disebut dengan penggunaan modal kerja. Jika penggunaan modal kerja
lebih kecil dibandingkan dengan sumber modal kerja maka hal ini akan mempunyai
efek neto yang positif. Sedangkan jika penggunaan modal kerjanya lebih besar
maka efek netonya akan memperkecil modal kerja.
Sumber-sumber modal kerja, antara
lain :
a. Berkurangnya aktiva
tetap
c. Bertambahnya modal
d. Keuntungan dan operasi
perusahaan
Penggunaan modal kerja :
a. Bertambahnya aktiva
tetap
b.
Berkurangnya hutang jangka panjang
c.
Berkurangnya modal
d.
Pembayaran cash deviden
e.
Adanya kerugian dalam operasi perusahaan
Langkah-langkah penyusunan laporan
sumber-sumber dan penggunaan modal kerja :
a. Menyusun laporan
perubahan modal kerja
Untuk mengetahui
adanya kenaikan atau penurunan modal kerja beserta besarnya perubahan modal
kerja
b. Mengelompokkan
perubahan-perubahan dari unsur-unsur non current account ke dalam golongan yang
mempunyai efek memperbesar modal kerja dan golongan yang mempunyai efek
memperkecil modal kerja
c. Mengelompokkan
unsure-unsur dalam laporan laba ditahan ke dalam golongan yang mempunyai efek
memperbesar modal kerja dan golongan yang perubahannya mempunyai efek
memperkecil modal kerja
d. Menyusun laporan
sumber-sumber dan penggunaan modal kerja
Contoh Laporan perubahan modal kerja dan laporan
sumber-sumber dan penggunaan modal kerja
Unsur-unsur modal kerja
|
31/12/1980
|
31/12/1981
|
Perubahan
Modal Kerja
|
|
Bertambah
|
Berkurang
|
|||
Aktiva
Lancar
|
||||
Kas
|
Rp. 600
|
Rp. 700
|
Rp. 100
|
Rp. -
|
Efek
|
Rp. 700
|
Rp. 500
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
Piutang
|
Rp. 1.200
|
Rp. 1.000
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
Barang
|
Rp. 2.200
|
Rp. 2.600
|
Rp. 400
|
Rp. -
|
Jumlah aktiva lancar
|
Rp. 4.700
|
Rp. 4.800
|
||
Hutang
Lancar
|
||||
Hutang perniagaan
|
Rp. 1.500
|
Rp. 1.000
|
Rp. 500
|
Rp. -
|
Hutang wesel
|
Rp. 1.000
|
Rp. 1.200
|
Rp. -
|
Rp. 200
|
Jumlah hutang lancar
|
Rp. 2.500
|
Rp. 2.200
|
||
Modal
Kerja
|
Rp. 2.200
|
Rp. 2.600
|
||
Rp. 1.000
|
Rp. 600
|
|||
Tambah modal kerja
|
Rp. -
|
Rp. 400
|
||
Jumlah
|
Rp. 1.000
|
Rp. 1.000
|
Dari tabel diatas, nampak besarnya
modal kerja pada akhir tahun 1981 (31/12/1981) lebih besar daripada jumlah
modal kerja pada saat sebelumnya (31/12/1980), berarti ada tambahan modal
kerja. Kenaikan modal kerja ini disebabkan sumbernya lebih besar daripada
penggunaannya
11. Contoh laporan sumber-sumber dan penggunaan modal kerja
PERUSAHAAN
PT. GONENG
LAPORAN
SUMBER-SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA
31
DESEMBER 1980 – 31 DESEMBER 1981
(DALAM
RIBUAN RUPIAH)
|
|||
Sumber-Sumber
|
Penggunaan
|
||
Dana dari operasi :
|
|||
Keuntungan neto
|
Rp. 1.500
|
Cash deviden
|
Rp. 700
|
Depresiasi
|
Rp. 500
|
Bertambahnya mesin
|
Rp. 1.000
|
Bertambahnya hutang jangka panjang
|
Rp. 1.500
|
Bertambahnya tanah
|
Rp. 1.400
|
Bertambahnya modal kerja
|
Rp. 400
|
||
Rp. 3.500
|
Rp. 3.500
|
3. Sumber-sumber
Modal kerja
Pada umumnya sumber modal kerja
suatu perusahaan daapat berasal dari :
a) Hasil operasi perusahaan adalah
jumlah net income yang Nampak dalam laporan perhitungan rugi laba ditambah
dengan depresiasi dan amortisasi jumlah ini menunjukan jumlah modal kerjayang
berasal dari hasil operasi perusahaan. Jadi jumlah jumlah modal kerja yang
berasal dari hasil operasi perusahaan dapat di hitung dengan menganalisa
laporan perhitungan rugi laba perusahaan, dan apabila laba tersebut tidak
diambil oleh pemilik perusahaan maka laba tersebut akan menambah modal
perusahaan yang bersangkutan.
http://triawahyunieriska.blogspot.com/2013/01/laporan-sumber-dan-penggunaan-dana.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar